Minggu, 20 Desember 2020

Jenis-jenis Cuttingan (Potongan) Denim

Setiap orang memiliki postur dan bentuk kaki yang berbeda, dan oleh karena itu setiap orang harus mengetahui tipe cuttingan jeans apa yang cocok baginya agar mendapatkan fit raw denim yang sempurna. Karena, sebagus apapun kualitas material jeans lokal yang anda beli akan tampak aneh apabila anda salah memadukan jenis cuttingan dengan bentuk kaki anda.

Terdapat banyak faktor yang dapat membuat sebuah jeans “sempurna”, mulai dari bahan raw denim yang dipakai, jenis detail, filosofi dari brand yang diusung, hingga jenis cutting. Pada artikel ini, kami akan membahas salah satu faktor penting dalam yang membuat sebuah raw denim, yaitu jenis-jenis cuttingan pada sebuah jeans.

Terdapat tiga jenis cutting jeans yang pada umumnya banyak diaplikasikan oleh brand jeans lokal: Slim cut, Slim Straight Cut, dan Straight Cut. 


1. Slim cut 

Slim cut merupakan salah satu jenis cuttingan jeans yang banyak digemari oleh banyak orang. Jenis cuttingan ini memiliki siluet celana yang mengikuti bentuk apabila dipakai. Secara rincinya, slim cut memiliki ukuran bagian paha dan bagian kaki yang melengkung mengikuti bentuk kaki. Pada saat dipakai, jenis cutting ini tidak terlalu ketat, dan membuatnya cocok untuk dipadukan dengan beragam sepatu.

Cocok dipakai untuk:
- Orang yang memiliki bentuk paha dan kaki yang kurus
- Orang yang memiliki bentuk paha besar, namun kaki kurus

2. Slim straight cut 

Slim straight cut merupakan jenis cuttingan lainnya yang banyak dipakai oleh brand jeans lokal selain slim cut. Jenis cuttingan ini menawarkan fit yang pas pada bagian paha ke lutut, dan sedikit longgar atau loose pada bagian lutut kekaki. Slim straight cut banyak digemari karena dapat memberikan kesan kuat pada kaki penggunanya. Slim straight cut cocok untuk dipadukan dengan classic sneakers seperti vans, converse.

Cocok dipakai untuk :
- Orang yang memiliki bentuk paha besar, namun kaki kurus
- Orang yang memiliki bentuk paha dan kaki yang besar

3. Straight cut 


Straight cut merupakan jenis cuttingan yang juga banyak diaplikasikan oleh brand jeans lokal untuk artikel repro jeans klasik. Jenis cuttingan ini memiliki ukuran paha-kaki yang loose yang mengacu dengan bentuk Levis 501 yang vintage. Apabila dipakai, straight cut jeans akan memiliki siluet yang lurus pada kaki. Sama halnya dengan slim straight cut, jenis cuttingan ini hanya cocok untuk dipadukan dengan sepatu maupun boots dengan desain klasik.

Cocok dipakai untuk :
- Orang yang memiliki bentuk paha dan kaki yang kurus
- Orang yang memiliki bentuk paha besar, namun kaki kurus
- Orang yang memiliki bentuk paha dan kaki yang besar

Dan pada akhirnya, semua kembali kepada bentuk kaki setiap orang.Denim Jeans yang terbaik dengan fades (perubahan warna indigo menjadi luntur) indah dimulai dari sebuah fit yang baik.

Jenis-jenis kain Denim

JENIS-JENIS KAIN DENIM

 

Kain Denim memiliki beberapa jenis yang berbeda antara satu dengan yang lain. Berikut ini adalah beberapa jenis kain Denim yang perlu diketahui : 

1. DRY DENIM ATAU RAW DENIM

Ini merupakan jenis kain Denim yang tidak mengalami proses pencucian sesudah pewarnaan atau pencelupan. Ciri khas dari jenis kain ini adalah memiliki karakter kain yang sedikit kasar dengan bentuk warna yang sangat kuat. Adapun contoh dari warna yang dimiliki oleh jenis kain ini adalah warna biru yang masih sangat biru.

2. PREWASH DENIM

Jenis kain Denim yang selanjutnya adalah Prewash Denim yang dalam proses pembuatannya sudah mengalami pencucian. Dengan proses pencucian tersebut, menjadikan jenis kain ini lembut dengan tampilan yang sedikit memudar layaknya warna yang ada pada celana jeans secara umum. Untuk warnanya sendiri tentu lebih terang jika dibandingkan dengan jenis sebelumnya.

3. SELVEDGE DENIM

Sebenarnya, ini merupakan jenis kain Denim yang ujung atau bagian pinggirannya sudah teranyam dengan sangat rapi.

4. RAMIE DENIM

Ini merupakan jenis kain Denim yang para proses pembuatannya dicampur dengan menggunakan serat tanaman rami. Campuran tersebut menjadikan kain Denim yang diperoleh semakin halus dari jenis kain Denim biasa. Selain itu juga dapat mengurangi kerutan di kainnya. Denim ini juga tidak mudah menjadi kotor serta penyerapan airnya menjadi lebih mudah.

5. STRECH DENIM

Ini merupakan jenis kain Denim yang dicampur dengan jenis bahan elastis. Yakni dari bahan spandek dalam kadar sekitar dua sampai dengan tiga persen saja. Pencampuran tersebut membuat jeis ini kerap dipakai untuk membuat celana jeans. Khususnya jenis jeans wanita.


Pengertian Denim

RAW DENIM JEANS

Menurut Respati Hafidz, pendiri situs komunitas jeans darahkubiru, denim dan jeans bisa dikatakan berbeda. Denim adalah jenis bahan, sementara jeans adalah produk (celana) yang terbuat dari denim. "Denim itu bahannya, jeans itu produk dari denim karena (sejarah) denim sendiri lebih lama lagi," jelas pria yang akrab disapa Direz ini, saat diwawancara wolipop di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan.

Bahan denim berasal dari sebuah kota di Prancis, bernama Nimes. Awalnya bahan ini disebut Serge de Nimes, lalu kemudian dipersingkat menjadi denim (de Nims). Denim merupakan material kain yang kokoh terbuat dari katun twill. Teksturnya mirip karpet namun lebih tipis dan halus. Pertama kali diciptakan, denim hanya memiliki satu warna yaitu indigo. Tapi seiring berkembangnya zaman, dibuatlah warna-warna lain seperti hitam, abu-abu, putih khaki, dan warna-warna terang di antaranya pink, hijau dan biru terang. "Begitu dipakai sama Levis jadi celana, barulah namanya jeans," tutur Direz.

Jeans sendiri merupakan sebutan khusus untuk celana denim. Pertama kali diciptakan oleh Jacob Davis dan Levi Strauss pada 1873. Awalnya jeans didesain untuk para koboi dan pekerja kasar pada era 50-an. Tapi semakin populer tahun 80an hingga sekarang dan dikenakan mulai dari anak-anak, kalangan remaja hingga orang dewasa. Dari masyarakat umum, selebriti hingga pejabat kala ingin tampil casual. 

Sementara itu denim di masa sekarang, lebih sering digunakan untuk menyebut rangkaian busana yang terbuat dari bahan tersebut. Misalnya rok denim, jaket denim, gaun denim, rok denim, sepatu atau tas denim.




Jenis-jenis Cuttingan (Potongan) Denim

Setiap orang memiliki postur dan bentuk kaki yang berbeda, dan oleh karena itu setiap orang harus mengetahui tipe cuttingan jeans apa yang c...